. .CeRiTa RiO 'n VinA. .
Rio: "Ada apa pak?"
Orang asing : "Ada seorang perempuan ditabrak mobil. Kayaknya perempuan itu adalah temanmu"
Rio segera berlari bersama dengan orang asing itu.
Disana, di atas aspal yang panas terjemur terik matahari siang,tergeletak tubuh Vina bersimbah darah, masih memegang botol minumannya.
Rio segera melarikan mobilnya membawa Vina ke rumah sakit terdekat.
Rio duduk diluar ruang gawat darurat selama 8 jam 10 menit.
Seorang dokter keluar dengan wajah penuh penyesalan.
23:53 pm
Dokter : "Maaf, tapi kami sudah mencoba melakukan yang terbaik. Dia masih bernafas sekarang tapi Yang kuasa akan segera menjemput. Kami menemukan surat ini dalam kantung bajunya."
Dokter memberikan surat yang terkena percikan darah kepada Rio dan dia segera masuk ke dalam kamar rawat untuk melihat Vina. Wajahnya pucat tetapi
terlihat damai.
Rio duduk disamping pembaringan Vina dan menggenggam tangan Vina dengan erat.
Untuk pertama kali dalam hidupnya Rio merasakan torehan luka yang sangat dalam di hatinya.
Butiran air mata mengalir dari kedua belah matanya.
Kemudian dia mulai membaca surat yang telah ditulis Vina untuknya.
DearRio...
ke 100 hari kita sudah hampir berakhir.
Aku menikmati hari-hari yang kulalui bersamamu.
Walaupun kadang-kadang kamu jutek dan tidak bisa ditebak, tapi semua hal ini telah membawa kebahagiaan dalam hidupku.
Aku sudah menyadari bahwa kau adalah pria yang berharga dalam hidupku.
Aku menyesal tidak pernah berusaha untuk mengenalmu lebih dalam lagi sebelumnya.
Sekarang aku tidak meminta apa-apa, hanya berharap kita bisa memperpanjang hari-hari kebersamaan kita.
Aku ingin kau menjadi cinta sejati dalam hidupku.
Aku ingin menjadi kekasihmu selamanya dan berharap kau juga bisa berada disisiku seumur hidupku.Rio, aku sangat sayang padamu.
23:58
Rio: "Vina, apakah kau tahu harapan apa yang kuucapkan dalam hati saat meniup lilin ulang tahunku?
Aku pun berdoa agar Allah mengijinkan kita bersama-sama selamanya.Vina, kau tidak bisa meninggalkanku! hari yang kita lalui baru berjumlah 99 hari!
Kamu harus bangun dan kita akan melewati puluhan ribu hari bersama-sama! Aku juga sayang padamu,Vina. Jangan tinggalkan aku, jangan biarkan aku kesepian!
Jam dinding berdentang 12 kali.... jantung Vina berhenti berdetak.
Hari itu adalah hari ke 100.
. .tHe eNd. .